Di jalan kaliurang daerah UGM, kaki lima dengan menu yang baru sering banget qta jumpai, salah satunya nasi bebek mbak desi ini. Selain menu bebek juga ada menu ayamnya koq, berhubung ane lebih pensaran sama bebeknya so ane memesan menu bebeknya saja. Untuk bebek disini bumbunya pedas, hampir mirip rica-rica gitu sambelnya, cuman bebeknya masih utuh. Pilihan menunya cuman sedikit so belum ada buku menunya, jadi qta langsung pesan dan pilih bagian bebek yang qta inginkan. Untuk bebeknya sendiri ada dua pilihan, bebek peking dan bebek lokal, untuk harga sih masih murah yang bebek peking sekitar 17k sudah termasuk nasi sedangkan bebek yang lokal lebih mahal. Kale ini qta memesan dua macam bebek dengan dua gelas es teh.
Karena kaki lima, so keadaan di dalam cukup sederhana dengan meja dan kursi yang penting tempatnya bersih dan gak bau. Untuk satu porsi bebek, nasinya cukup banyak dan mengenyangkan. Bumbu sambel yang sudah menempel di bebeknya cukup pedas dan enak, cocok banget di makan dengan nasi yang panas. Nah, saatnya mulai membedakan antara bebek peking dan bebek lokal. Untuk bebek peking ukurannya lebih kecil dan lebih banyak lemaknya daripada dagingnya, kulit si bebek jgua lebih tebal so buat yang lage diet jangan pesan yang bebek peking yaaa. Sedangkan bebek yang lokal ukurannya lebih besar dan lebih banyak dagingnya, so lebih enak aja dan ga terlalu takut ama kolestrolnya.
Untuk soto bebeknya laen kale deh ane cobain, buat yang suka pedes cocok deh nyobain nasi bebeknya mbak desi... Tingkat kepedasannya masih normal, jadi gak terlalu pedas... mungkin klo pengen lebih pedas lage bisa minta dibuatin sama mas desi coz gak ada embak2 pelayan disini adanya cuman mas2...hehehe
0 komentar:
Posting Komentar